Selamat Malam, Sahabat IDe..
Dalam kesempatan ini kami ingin berbagi ide untuk para pemegang birokrasi yang memiliki kepedulian dalam memperbaiki perilaku pejabat pemerintah yang seringkali melanggar larangan mengonsumsi BBM bersubsidi untuk mobil dinasnya.
Kami rasa banyak diantara sahabat sekalian yang merasakan kegelisahan serupa. Bahwa masih saja banyak pejabat yang membandel dan enggan mematuhi larangan pemerintah agar supaya pejabat publik tidak menggunakan BBM bersubsidi. Seolah tidak ada rasa bersalah sama sekali. Padahal seharusnya sebagai pejabat publik yang digaji oleh uang rakyat, sudah semestinyalah mereka memberikan teladan yang baik dan bukan justru mengambil jatah yang bukan hak mereka.
Sumber : bisnis.news.viva.co.id
Pemakaian BBM bersubsidi untuk mobil dinas para pejabat ini salah satu sebabnya mungkin karena minimnya perhatian masyarakat kepada para pejabat "nakal" ini. Perhatian masyarakat yang minim karena relatif sulit dibedakan mana mobil milik masyarakat umum dan mana yang milik pejabat publik. Jika patokannya hanya plat nomor yang berwarna merah saja, maka hal itu sangatlah mudah untuk dimanipulasi. Oleh karena itu perlu adanya langkah-langkah kreatif supaya keberadaan mobil dinas pejabat publik ini menjadi lebih mudah diketahui. Salah satu caranya adalah menjadikan mobil dinas pejabat memiliki warna khusus yang mencolok sehingga sangat mudah dikenali. Warna yang mencolok pada mobil dinas pejabat ini, apabila pemiliknya masih "nakal" dengan membeli BBM bersubsidi maka tentu wajah pemiliknya akan malu karena menjadi perhatian banyak orang tatkala mengantri di SPBU.
Sudah saatnya kita semua berperan serta dalam memperbaiki perilaku pejabat publik supaya kita sebagai masyarakat tidak selalu menjadi korban.
Salam Sahabat IDe..!!!
No comments:
Post a Comment